Bagaimana Menggunakan Bahasa Tubuh untuk Meningkatkan Daya Tarik dan Percaya Diri Anda

Bagaimana Menggunakan Bahasa Tubuh untuk Meningkatkan Daya Tarik dan Percaya Diri Anda

Bagaimana Menggunakan Bahasa Tubuh untuk Meningkatkan Daya Tarik dan Percaya Diri Anda

Bahasa tubuh adalah salah satu bagian penting dalam berkomunikasi. Bahasa tubuh bisa menunjukkan kesan yang lebih kuat dibandingkan kata-kata jika kita mampu menggabungkan keduanya. Misalnya, saat ingin terlihat lebih percaya diri. Dengan postur, gestur dan pergerakan saja, kita bisa meyakinkan orang bahwa kita percaya diri, meski sebenarnya sangat lelah atau tegang. Karena itu, entah dalam acara kencan maupun wawancara kerja, kita harus memastikan bahasa tubuh kita selalu membuat kita terlihat percaya diri.

 

7 Cara Proyeksikan Rasa Percaya Diri Melalui Bahasa Tubuh

Berikut adalah tujuh cara yang bisa Anda lakukan untuk proyeksikan rasa percaya diri melalui bahasa tubuh Anda:

  1. Pertahankan postur yang tegas. Ingin tahu cara tampil lebih percaya diri? Semuanya ada dalam postur diri kamu. Postur yang tegas menunjukkan bahwa kamu memiliki kontrol atas diri sendiri dan situasi. Sebaliknya, postur yang bungkuk atau membungkuk menunjukkan ketidakpastian dan ketidakpercayaan diri.
  2. Pertimbangkan untuk menggunakan pose kekuatan. Pose kekuatan adalah posisi tubuh yang mengekspresikan dominasi dan otoritas. Misalnya, berdiri dengan tangan di pinggang, duduk dengan kaki terbuka atau menyilangkan tangan di belakang kepala. Penelitian menunjukkan bahwa pose kekuatan dapat meningkatkan hormon testosteron dan menurunkan hormon kortisol, yang berhubungan dengan stres. Pose kekuatan juga dapat meningkatkan rasa percaya diri dan kinerja dalam situasi menantang.
  3. Perhatikan tangan kamu. Tangan adalah salah satu bagian tubuh yang paling ekspresif dan komunikatif. Tangan bisa digunakan untuk menunjukkan sikap, emosi, niat dan keyakinan. Tangan yang terbuka dan rileks menunjukkan keterbukaan dan kejujuran. Tangan yang tertutup atau disembunyikan menunjukkan ketertutupan dan ketidakpercayaan. Tangan yang digerakkan dengan tepat bisa menambah daya tarik dan persuasi dalam berbicara. Tangan yang digerakkan secara berlebihan atau gelisah bisa mengganggu perhatian dan mengurangi kredibilitas.
  4. Perhatikan wajah kamu. Wajah adalah cermin jiwa. Wajah bisa mengungkapkan banyak hal tentang perasaan, pikiran dan karakter seseorang. Wajah yang berseri-seri, tersenyum dan bersahabat menunjukkan kebahagiaan, keramahan dan kepercayaan diri. Wajah yang murung, cemberut dan dingin menunjukkan kesedihan, kemarahan atau ketakutan. Wajah yang netral, tenang dan santai menunjukkan ketenangan, kematangan dan profesionalisme.
  5. Pertahankan kontak mata yang tepat. Kontak mata adalah salah satu bagian terpenting saat berinteraksi dengan orang lain. Membuat kontak mata akan membuat kita terlihat jujur, tulus, mudah didekati, penuh perhatian, dan bersedia untuk mendengarkan.
  6. Cerminkan bahasa tubuh orang lain. Cerminkan bahasa tubuh orang lain adalah teknik yang bisa digunakan untuk meningkatkan koneksi dan kepercayaan dengan lawan bicara. Cerminkan bahasa tubuh berarti meniru gerakan, postur, gestur atau ekspresi wajah orang lain dengan cara yang halus dan tidak mencolok. Teknik ini bisa membuat orang lain merasa bahwa kita memiliki kesamaan, empati dan simpati dengan mereka.
  7. Berhenti gelisah. Gelisah adalah tanda bahwa kita merasa tidak nyaman, cemas atau bosan. Gelisah bisa berupa menggigit kuku, menggaruk kepala, mengacak rambut, mengetuk meja, menggoyang-goyang kaki atau bermain dengan benda-benda di sekitar kita. Gelisah bisa mengurangi daya tarik dan percaya diri kita di mata orang lain. Gelisah juga bisa mengganggu konsentrasi dan fokus kita dalam berbicara atau mendengarkan. Oleh karena itu, berhentilah gelisah dan tenangkan diri.

8 Bahasa Tubuh yang Bisa Diterapkan agar Terlihat Percaya Diri

Selain tujuh cara di atas, berikut adalah delapan bahasa tubuh lain yang bisa Anda terapkan agar terlihat percaya diri:

  • Buat kontak mata sebanyak mungkin. Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, kontak mata adalah salah satu bahasa tubuh yang paling penting dalam berkomunikasi. Kontak mata bisa menunjukkan rasa percaya diri, ketertarikan, kejujuran dan keterbukaan. Namun, jangan terlalu lama atau terlalu sering menatap mata orang lain, karena bisa membuat mereka merasa tidak nyaman atau terintimidasi. Sesekali pandanglah hal lain dan kembalikan lagi pandangan Anda ke mata orang lain.
  • Condongkan tubuh sedikit ke depan. Saat berbincang dengan orang lain, kita harus mempertimbangkan postur tubuh kita. Hal ini sangat penting jika kita dalam posisi duduk. Sebab, mencondongkan tubuh ke depan akan membuat perbedaan kesan. Mencondongkan tubuh menunjukkan bahwa kita memperhatikan dan tertarik pada apa yang mereka katakan. Di saat yang sama, postur ini membuat kita terkesan percaya diri dengan mengurangi batas antara kita dan lawan bicara. Sebaliknya, mundur atau bersandar akan meningkatkan jarak antara kita dan lawan bicara, membuat kita terlihat tidak tertarik.
  • Kepala terangkat. Umumnya, orang-orang yang berjalan menunduk atau membungkuk saat berbicara dengan orang lain adalah seorang introvert. Postur seperti ini memberi kesan kurang percaya diri. Sebaliknya, seseorang yang berjalan dan berbicara dengan kepala terangkat akan membuat mereka tampak percaya diri dan bangga akan dirinya sendiri. Intinya, postur tersebut dapat menandakan kejujuran dan keterbukaan. Sebab, postur ini dapat memperlihatkan bahwa kita tidak menyembunyikan apapun.
  • Tegak dan terbuka. Sangat penting untuk memperhatikan postur tubuh, terutama dalam rapat atau wawancara kerja. Jika ingin terlihat percaya diri, postur kita harus tegak namun santai. Kita dapat melakukannya dengan membuat tubuh tegak dan kepala terangkat. Hindari menyilangkan tangan atau kaki karena bisa menunjukkan sikap defensif atau tertutup. Juga hindari menyentuh wajah atau leher karena bisa menunjukkan ketidaknyamanan atau ketidakpercayaan.
  • Tersenyum. Senyum adalah bahasa tubuh yang paling sederhana namun paling efektif. Senyum bisa menunjukkan kebahagiaan, keramahan, kepercayaan diri dan ketertarikan. Senyum juga bisa menular dan membuat orang lain merasa senang dan nyaman dengan kita. Namun, jangan tersenyum terlalu lebar atau terlalu sering karena bisa menunjukkan ketidakseriusan atau ketidakaslian. Tersenyumlah dengan tulus dan sesuai dengan situasi.
  • Bersuara dengan jelas dan tegas. Orang – orang mengukur tingkat kepercayaan diri dari cara seseorang berbicara, jadi sangat penting bagi kita untuk menjaga sikap dan nada saat berbicara. “Kamu cenderung ingin terlihat lebih percaya diri dengan memakai suara yang sedikit rendah dan bertenaga” Kata Glass. “Hilangkan kata – kata seperti ‘mmm…’ dan kata – kata pengisi lainnya yang membuat kamu terlihat ragu-ragu atau tidak yakin.” Juga hindari berbicara terlalu cepat atau terlalu pelan karena bisa menunjukkan kecemasan atau ketidakpedulian.
  • Berpakaian dengan rapi dan sesuai. Penampilan adalah hal pertama yang dilihat orang lain saat bertemu dengan kita. Penampilan bisa mencerminkan kepribadian, selera dan rasa percaya diri kita. Berpakaian dengan rapi dan sesuai dengan situasi bisa membuat kita terlihat lebih profesional, kompeten dan percaya diri. Sebaliknya, berpakaian dengan asal-asalan atau tidak sesuai dengan situasi bisa membuat kita terlihat tidak peduli, tidak sopan atau tidak percaya diri.
  • Berikan sentuhan yang tepat. Sentuhan adalah salah satu cara untuk menunjukkan rasa percaya diri, ketertarikan, koneksi dan empati dengan orang lain. Sentuhan yang tepat bisa berupa jabat tangan yang kuat, tepuk bahu yang hangat, pelukan yang erat atau sentuhan ringan di lengan atau punggung. Sentuhan yang tepat bisa meningkatkan hormon oksitosin, yang berhubungan dengan ikatan sosial dan kepercayaan. Namun, jangan melakukan sentuhan yang tidak tepat, seperti mengusap rambut, mencubit pipi atau memeluk terlalu lama karena bisa menunjukkan ketidakprofesionalan, ketidaksopanan atau ketidaknyamanan.

Demikianlah beberapa tips tentang bagaimana menggunakan bahasa tubuh untuk meningkatkan daya tarik dan percaya diri Anda. Semoga bermanfaat!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *